Hallow balads ebisnisupdate ! Tentu balads sudah pada tahu sama layanan internet dari telkom yang cukup populer saat ini , yaitu IndiHome. Nah pada tanggal 1 Februari 2016 kemarin ternyata Telkom memberlakukan regulasi Fair Usage Policy(FUP). Adanya aturan ini kecepatan internet indihome akan dibatasi. Ketika sebelumnya kuota maksimal yang bisa digunakan pelanggan indihome 300GB, setelah melewati batas kuota tersebut, secara otomatis kecaepatannya akan diturunkan 75% dari kecepatan normal.
Dan kemudian jika kuota pemakaian internet telah mencapai di atas 400GB, kecepatan internet akan kembali dikurangi menjadi hanya 40 persen saja dari kondisi normal. Tentu hal ini membuat para pelanggannya kecewa, setelah sebelumnya telkom menawarkan kuota internet unlimited dan speed maksimal 10-100 Mbps, kini hanya tinggal janji palsu saja .
Menanggapi hal ini, VP Corporate Communication PT Telekomunikasi Indonesia, Arif Prabowo mengklaim bahwa hanya sebagian kecil pelanggan yang terkena dampak regulasi FUP. Pelanggan yang terkena dampak adalah pelanggan heavy user dari sektor bisnis warnet atau pelanggan yang melakukan pelanggaran.
Kemudian menurut Arif Prabowo, dijelaskan juga menurut data yang dimiliki Telkom, rata-rata penggunaan kuota internet pelanggan rumah tangga IndiHome masih jauh di bawah 300GB. Ini artinya, regulasi FUP tidak mempengaruhi pelanggan dengan penggunaan kuota normal.
Memang secara teknis, batas kuota 300GB terbilang sudah sangat cukup untuk konsumsi normal pelanggan rumah tangga. Sebagai contoh, kuota internet 300GB bisa diguanakan untuk menikmati film kualitas SD selama 1.800 jam atau kurang lebih 1.200 film.
Sumber : http://www.money.id/digital/telkom-batasi-speed-indihome-pelanggan-menjerit-160205v.html

0 comments:
Post a Comment